Dibagian
timur Kota Bandung, tepatnya di perbukitan Gunung Manglayang Desa Cibiru Wetan,
Kecamatan Cileunyi, kabupaten Bandung, terdapat sebuah destinasi wisata yang
bernama situs Batu Kuda. Sebuah tempat wisata yang unik dan sedikit misterius dikarenakan
cerita sejarahnya yang sarat dengan unsur mistis. Bahkan sebagian dari
‘kemistisannya’ itu dijadikan sebagai landasan aturan yang berlaku bagi tiap
pengunjung yang akan datang kesana. Salah satu contohnya, keharusan untuk
datang dengan jumlah (pengunjung) ganjil, serta larangan masuk area Gunung
manglayang dihari Senin dan Kamis, dan lain sebagainya.
Batu (yang dianggap) menyerupai mulut kuda, asal usul pemberian nama Situs Batu Kuda |
Berbekal
cerita mistis seputar Gunung Manglayang, saya bersama anak-anak (murid) di
sekolah memutuskan untuk pergi ke area wisata Batu Kuda. Tujuan kami sebetulnya
bukan untuk mengkonfirmasi kebenaran dari cerita tersebut, akan tetapi sekadar
untuk memanjakan mata dan merefreshing kan pikiran setelah sebelumnya aktif
bekerja. Sebetulnya rekaman saya kali ini terbilang basi sih, karena kunjungan
saya dan anak-anak dilakukan sekitar bulan Januari 2016, dan sekarang sudah
bulan Juli. Tapi mudah-mudahan untuk segala informasi dan dokumentasinya tidak
lantas ikut-ikutan basi. Hehe
Perjalanan
kami dimulai dari Bundaran Cibiru. Sekitar 3 km dari bundaran Cibiru (arah ke
Cileunyi) nanti akan ada jalan belok ke kiri dan agak naik ke atas. Nah, ikuti saja jalur tersebut sampai nanti
ketemu dengan area situs Batu Kuda. Tidak perlu khawatir, karena disetiap
cabang jalan terdapat petunjuk jalan yang mengarahkan ke area tersebut.
Kondisi
jalan pada awalnya lumayan cukup bagus, hanya semakin kesana lumayan semakin
terjal. Apalagi kalau sudah mau mencapai lokasi, permukaan jalannya berbatu dan
sedikit licin dikala hujan. Beruntungnya saya beserta anak-anak menggunakan
motor sehingga lumayan teratasi walaupun sedikit deg-deg an juga saat melintasi
area berbatu.
Hutan pinus |
Sesampainya
di area Gunung Manglayang, setelah pintu masuk kita akan langsung disuguhi oleh
pemandangan hutan pinus yang bikin sejuk. Belum lagi udaranya, walaupun dingin
tapi adem dan seger. Maklum kita berangkat dari jam 8 pagi, antisipasi
perjalanan yang jauh dan kemacetan yang mana akan memakan banyak waktu. Akan tetapi
(ternyata) hanya perlu waktu kurang lebih satu jam saja untuk bisa sampai
kesana dengan menggunakan motor. Betul-betul diluar dugaan. Harga tiket
untuk masuk ke situs Batu Kuda cukup dengan membayar IDR 3000 per/orang dan tambahan IDR 5000 jika ingin berlanjut
camping.
Tanaman kopi |
================ Galeri Narsis ==============
Siap memulai perjalanan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar